Assalamu'alaikum...!!!
Setelah mendapatkan beberapa pertanyaan dari seorang teman, adik, dan orang-orang di sekitar saya mengenai Manusia Purba dan Nabi Adam, berikut pertanyaan yang telah di ajukan kepada saya.
- Sebenarnya yang mana terlebih dahulu Manusia Purba dan Nabi Adam?
- Jika Manusia Purba adalah yang pertama berarti Nabi Adam bukanlah manusia pertama di muka bumi ini?
- Jika Manusia Purba yang pertama berarti kita keturunan monyet dong...? Kan Manusia Purba mirip dengan monyet dan orang utang...!!!
Setelah mendapatkan pertanyaan seperti itu, pertanyaan yang saat itu belum bisa aku jawab karena aku sendiri belum mengerti apa-apa mengenai hal itu, dan akhirnya kucoba untuk mencari jawaban yang bisa membuktikan atas keberadaan Manusia Purba dan Nabi Adam. Aku bertanya kepada beberapa Ustadz, guru, teman, serta mencari dalam buku yang akhirnya ku temukanlah jawaban yang tepat atas pertanyaan tersebut.
Untuk menjawabnya hanya di perlukan pemahaman
Pertama kita harus ketahui bahwa Manusia Purba itu bukanlah Manusia yang sejenis kita keturunan Nabi Adam. Manusia Purba sebelum Adam adalah makhluk yang sifatnya serakah dan saling membunuh, karena keserakahannya itu sehingga dimusnahkan oleh Allah SWT, seperti yang dijelaskan dalam Al Qur'an surah Al-Baqarah ayat 30 yang artinya:
Dan(ingatlah) ketika tuhanmu berfirman kepada para
malaikat."Aku hendak menjadikan khalifah di bumi." Mereka berkata,
"Apakah engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah
di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?"Dia
berfirman, "Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui."
Dalam ayat tersebut, Allah mengumumkan kepada para Malaikat, Allah berfirman : "Aku hendak menjadikan khalifah di bumi." Lalu Malaikat Berkata : "Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?"
Dari salah satu sifatnya Malaikat yaitu tidak memiliki hawa nafsu dan hanya memiliki akal, lantas kenapa Malaikat mengatakan itu dengan penuh kekhawatiran? Karena akal yang dimilikinya dan Malaikat mengetahui apa yang pernah di lihat dan di ajarkannya, yang dimaksud adalah Manusia Purba yang saling menghancurkan, merusak dan membunuh.
Menanggapi kekhawatiran para Malaikat maka Allah Berfirman : "Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui." Kemudian dalam ayat berikutnya yang menyatakan bahwa sosok Manusia yang akan Dia ciptakan akan dibekali seluruh Ilmu (pengetahuan yang sempurna), yang disebutkan dalam surah Al-Baqarah ayat 31 yang artinya"
“Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda)
seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu
berfirman:"Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika memang kamu
orang yang benar!"
Dalam ayat tersebut, Allah mengajarkan/memperkenalkan kepada Adam tentang nama-nama seluruh benda. Kemudian Allah kembali berfirman kepada para Malaikat : "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika memang kamu orang yang benar!"
Karena Malaikat hanya mengetahui apa yang telah diajarkan kepadanya, sehingga Malaikat berkata dalam ayat selanjutnya yaitu surah Al-Baqarah ayat 32 yang artinya : Mereka
menjawab:"Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain apa yang
telah Engkau ajarkan kepada kami; sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui
lagi Maha Bijaksana.
Kemudian dalam ayat selanjutnya Alah SWT. memerintahkan Adam untuk meberitahukan nama-nama benda kepada para Malaikat yaitu dalam Surah Al-Baqarah ayat 33 yang artinya: Allah
berfirman: "Hai Adam, beritahukan kepada mereka nama-nama benda ini".
Maka setelah diberitahukannya nama-nama benda itu, Allah
berfirman:"Bukankah sudah Kukatakan kepadamu, bahwa sesungguhnya Aku
mengetahui rahasia langit dan bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkan dan
apa yang kamu sembunyikan
Dalam beberapa ayat di atas sangat jelas untuk menjawab ke tiga pertanyaan tersebut yaitu Manusia Purba bukanlah manusia sejenis sekarang ini, manusia purba itu pernah ada sebelum keberadaan Adam, dan Adam bukanlah keturunan dari Manusia Purba karena Adam diciptakan langsung dari tanah setelah manusia purba itu di musnahkan.
Bukti lain yang membuktikan bahwa Manusia Purba sebelum Adam yaitu,
- Menurut penemuan fosil-fosil manusia purba di abad-abad akhir
ini disimpulkan bahwa para manusia purba ini hidup JUTAAN tahun lalu. Semoga
kesimpulan arkeolog ini benar, sebab kesimpulan usia fosil ini menjadi penentu
posisi ‘manusia purba’ ini selanjutnya.
- Bangsa Arab dikenal sangat hafal silsilah nenek moyangnya,
bahkan banyak orang Arab yang bisa hafal silsilahnya hingga Nabi Adam as. Dari
data yang tertulis maupun hafalan bangsa Arab akan silsilah mereka ini,
disimpulkan bahwa Nabi Adam a.s. hidup sekitar 6.000 (ENAM RIBU) tahun silam.
Data ini cukup valid, mengingat kemampuan menghafal silsilah (dan banyak hal)
dalam bangsa Arab merupakan suatu yang meyakinkan
Demikian sedikit pemahaman, jika ada kesalahan, itu dari kesalahan pemahaman saya pribadi bukan kesalahan dari yang telah mengajari dan sebagai sumber pembelajaran saya.
Wassalamua alaikum...!!!
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteadam dan hawa hanyalah sebuah simbol siklus manusia yang mewakili semua manusia.
ReplyDeleteadam itu di turunkan utk menjadi khalifah atau pemimpin di dunia ini bagi manusia yg ada di muka bumi seperti allah mengutus isa as utk membimbing manusi ke jalan yang benar. makanya semua keturunan adam yang menjadi pemimpin2 di semua penjuru dunia.
ReplyDelete